Senin, 09 Februari 2015

Analisa Jurnal

Analisa Jurnal


Judul jurnal : Etika dan Penempatan Guanxi di Cina
Category : Manajemen Published on Wednesday, 05 September 2012 08:00
Written by : Js.Drs.Ongky Setio Kuncono,MM,MBA
Diterjemahkan oleh : Ongky Setio Kuncono, Drs. MM,MBA
Direktur of Study Park of Confucius Indonesia.
Kata Kunci : China, Etika, Budaya korporasi, strategi bisnis, hubungan marketing, Hong Kong.
Abstrak : Guanxi telah menjadi topik penelitian yang populer, tetapi para komentator tidak sepakat tentang aspek etika dan aspek penempatannya. Usaha untuk menangani kedua aspek dan permasalahan guanxi serta bantuan menurut sebuah survei di lingkungan negosiasi bisnis Sino-Hong Kong. Para respondennya melihat ada empat dimensi dalam konsep guanxi, yaitu oportunisme, dinamisme, interaksi bisnis, dan proteksinisme.
Menurut keempat dimensi ini, mereka dapat dibagi menjadi tiga golongan, yaitu si pelindung, si bijak, dan si pemberani. Golongan yang berbeda memiliki pendekatan psikologis yang berbeda terhadap negosiasi Sino-asing, tetapi tidak ada perbedaan dalam pandangan mereka terhadap hubungan antara guanxi dan bantuan. Dapat disimpulkan bahwa guanxi pada dasarnya sah-sah saja dan ia dapat digunakan sebagai strategi penempatan di Cina. Namun, ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa guanxi dan bantuan sifatnya sensitif dan kasus-per-kasus, tetapi diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi pernyataan ini.


Judul jurnal : ETIKA PERPAJAKAN BERBASIS ETIKA PANCASILA

Penulis : Mulia Ardi.
Kata Kunci : PAJAK, ETIKA PANCASILA.

Abstrak : Perpajakan Etika pada dasarnya merupakan peran nilai dan norma dalam praktek perpajakan. Itu keberadaan etika perpajakan diperlukan untuk mewujudkan pelaksanaan yang efisien, produktif dan bertanggung jawab perpajakan. Masalah perpajakan yang terjadi saat ini tidak lepas dari isu-isu moral yang melanda bangsa. Masalah moral yang dianggap sebagai pemicu pajak masalah.
Oleh karena itu, salah satu pendekatan bahwa pemerintah berusaha untuk menjawab berbagai masalah pajak adalah melalui pendekatan etis. Pendekatan etis untuk perpajakan diwujudkan berdasarkan etika Pancasila. Dengan kata lain, etika perpajakan harus didasarkan pada nilai-nilai dasar Pancasila. Landasan ini sangat penting karena Pancasila adalah landasan filosofis dasar negara. Etika perpajakan berdasarkan Pancasila diharapkan dapat menciptakan kualitas perpajakan di masa depan.
http://www.ejournal-unisma.net/ojs/index.php/madani/article/view/644

Judul jurnal : Persepsi Mahasiswa Akuntansi Universitas Bakrie.
Penulis : Nurbarida Intan Fajriah.
Kata Kunci : Persepsi, Etika, Laporan Keuangan, Manajemen Laba, Salah Saji, Cost Benefit, Pengungkapan, Tanggung Jawab.

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan persepsi antara mahasiswa akuntansi tingkat awal dan tingkat akhir serta perbedaan persepsi antara mahasiswa akuntansi dan non akuntansi Universitas Bakrie. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi dan non akuntansi (manajemen) Universitas Bakrie. Pengujuan hipotesis dalam penelitian ini menggunakan alat statistik non-parametrik Mann-Whitney U-Test.
Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan persepsi antara mahasiswa akuntansi tingkat awal dan tingkat akhir untuk faktor manajemen laba dan faktor tanggung jawab. Sedangkan untuk faktor salah saji, cost benefit, dan pengungkapan tidak terdapat perbedaan persepsi antara kedua kelompok sampel tersebut. Untuk kelompok sampel mahasiswa akuntansi dan non akuntansi didapat hasil bahwa tidak terdapat perbedaan persepsi secara signifikan untuk keseluruhan faktor yakni manajemen laba, salah saji, tanggung jawab, cost benefit, dan tanggung jawab.
http://journal.bakrie.ac.id/index.php/jurnal_ilmiah_ub/article/view/219/178

Ajeng Kusuma Wardani. 
Kelas : 4EA09

NPM : 10211492

Tidak ada komentar:

Posting Komentar